MEDIASATUKALTIM.COM – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, tengah mempersiapkan solusi inovatif untuk mengatasi masalah parkir liar di kawasan Teras Samarinda yang akan segera dibuka untuk umum.
Hal tersebut dinyatakan Andi Harun dalam kunjungan kerjanya meninjau proyek pembangunan Teras Samarinda di Jalan Gajah Mada, depan Kantor Gubernur, pada Jumat (5/7).
“Dalam rangka menciptakan lingkungan yang tertib dan nyaman bagi para pengunjung, kami juga tengah mengevaluasi konsep parkir yang modern dan mengutamakan efisiensi. Rencananya, sistem tiket elektronik akan diberlakukan untuk mempermudah reservasi dan pengelolaan lahan parkir,” kata Andi Harun.
Ia melanjutkan bahwa pembangunan Teras Samarinda kini telah mencapai kemajuan signifikan. Hanya beberapa tahapan detail yang tersisa, seperti penyelesaian lantai dan pemasangan lampu pencahayaan untuk malam hari. Untuk diketahui, proyek senilai Rp 36,9 miliar ini sempat molor dari target awal rampung pada akhir tahun 2023 dan telah mengalami dua kali perpanjangan deadline pekerjaan. Namun kini memasuki tahap akhir, sebelum dibuka untuk umum pada akhir Juli nanti.
“Kami berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini sebelum akhir bulan Juli, dengan tetap mengikuti semua prosedur yang diperlukan. Mengingat adanya peralatan berharga yang terpasang di lokasi ini,” kata Andi Harun.
Teras Samarinda sendiri akan menjadi aset berharga bagi kota Samarinda sebagai objek wisata serta pusat kegiatan budaya dan sosial. Selain keindahan arsitektur dan fasilitasnya, Teras Samarinda juga akan menjadi model baru dalam pengelolaan fasilitas publik.
“Masih ada hal yang perlu dimatangkan, khususnya terkait dengan tata kelola dan manajemen parkir. Kami akan segera menentukan model serta organisasi Teras Samarinda melalui rapat lanjutan bersama dinas terkait,” kata Andi Harun.
