SAMARINDA.MEDIASATUKALTIM – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) menyelenggarakan Pekan Raya Pemuda sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap kreativitas pemuda Kaltim. Berlangsung di GOR Kadrie Oening, Sempaja, Jumat (25/10/2024). Acara ini menjadi momentum menyambut Hari Sumpah Pemuda, sekaligus memberikan wadah bagi generasi muda untuk memperlihatkan karya dan inovasinya.
Sekretaris Dispora Kaltim, Sri Wartini, menjelaskan bahwa acara ini menghadirkan 60 stand dari sepuluh kabupaten/kota di Kaltim yang menampilkan beragam karya pemuda, mulai dari produk UMKM hingga hasil kreativitas anak-anak muda. Menurutnya, Pekan Raya Pemuda akan berlangsung hingga 28 November mendatang.
“Stand-stand ini memperlihatkan karya pemuda dari seluruh Kaltim, baik produk UMKM maupun produk kreatif lainnya, yang diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat,” ujarnya.
Dengan semangat Hari Sumpah Pemuda, Sri Wartini berharap pemuda Kaltim semakin aktif berperan sebagai agen perubahan, khususnya di era pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). “Kita harus terus belajar dan meningkatkan kompetensi. Kehadiran IKN menjadi peluang besar bagi pemuda Kaltim untuk bersaing dan berkembang,” tambahnya.
Pada malam pembukaan, antusiasme masyarakat, khususnya generasi muda, terlihat begitu tinggi. Menurut Sri Wartini, Pekan Raya Pemuda ini menjadi tempat bagi generasi milenial untuk mempererat hubungan dan memahami semangat perjuangan pemuda terdahulu. “Kami ingin menyediakan ruang bagi mereka agar dapat bersilaturahmi dan merasakan nilai perjuangan pemuda di masa lalu,” jelasnya.
Dispora Kaltim juga memperkuat dukungannya melalui pelatihan yang relevan dengan kebutuhan pemuda di era sekarang, sesuai dengan Undang-Undang Kepemudaan. Berbagai pelatihan seperti wirausaha muda, konten kreator, hingga barbershop telah diselenggarakan secara rutin sebagai bagian dari upaya pengembangan kompetensi pemuda Kaltim.
“Pelatihan ini kami lakukan secara berkala agar pemuda Kaltim memiliki bekal yang cukup untuk berkarya dan berinovasi di bidangnya masing-masing,” tutup Sri Wartini. (adv/gus/ysa)
