PENAJAM – Dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila ke-59, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar upacara di halaman kantor bupati PPU. Dengan mengusung tema “Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas”, upacara ini menjadi momen penting untuk mengingat kembali peran Pancasila sebagai pemersatu bangsa.
Sekretaris Daerah (Sekda) PPU, Tohar, seusai upacara mengatakan bahwa momen peringatan Hari Kesaktian Pancasila merupakan momen kilas balik untuk memperingati sejarah bagaimana filsafat negara Indonesia, yaitu Pancasila, dapat menjadi pemersatu bangsa.
“Betapa ampuhnya Pancasila mempersatukan, andaikan kita tidak punya filosofi yang kita anut seperti Pancasila, negara ini akan terpecah belah sebab negara Republik Indonesia (RI) merupakan kepulauan, dari ujung barat sampai ujung timur Indonesia, semuanya kiblatnya kan Pancasila,” ucapnya, Selasa (1/10).
Lebih lanjut, Tohar menyampaikan bahwa melalui Ikrar Kesaktian Pancasila yang dibacakan oleh Ketua DPRD PPU, Raup Muin, pada saat upacara berlangsung, itulah salah satu cara untuk mempertahankan eksistensi negara Indonesia.
“Bahwa lima dari sila yang ada di Pancasila itulah dasar yang bersifat fundamental sekali, kemudian nilai-nilanya itu tetap eksis sampai sekarang, itu yang harus kita ingat,” tutupnya. (nm/ara/adv/ftr)
