Tenggarong – Langit pagi Tenggarong semakin cerah saat Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meresmikan pembangunan Langgar Anugerah Cahaya Ilahi di Jalan Mangkuraja Gang Penyinggahan, Senin (24/3/2025). Dalam Safari Subuh ke-279, bupati bersama rombongan menegaskan komitmen Pemkab Kukar untuk wujudkan rumah ibadah yang representatif melalui program rehabilitasi. Langgar yang sebelumnya terbuat dari kayu lapuk kini berdiri kokoh, siap menjadi pusat ibadah dan kegiatan sosial masyarakat.
Edi Damansyah, dengan penuh semangat, memotong pita sebagai tanda resmi penggunaan langgar baru. “Kami terus berupaya wujudkan rumah ibadah yang representatif agar umat nyaman beribadah. Langgar ini telah dibantu legalitas melalui Program Akta Yayasan Gratis dan fisik bangunannya melalui rehabilitasi,” ujarnya di hadapan warga yang antusias. Ia menambahkan, transformasi langgar ini adalah bukti nyata dedikasi dirinya bersama Wakil Bupati Rendi Solihin dalam mendukung kehidupan keagamaan.
Lebih lanjut, Edi mengajak takmir dan warga memaksimalkan fungsi langgar. “Saya harap tempat ini jadi pusat kegiatan positif, seperti TPA, yasinan, atau hadrah, sejalan dengan Gerakan Etam Mengaji (GEMA) yang sudah diatur dalam Perda,” katanya. Ia juga menyoroti lokasi strategis langgar ini, yang menurutnya ideal untuk memperkuat kegiatan sosial dan keagamaan. “Mari kita wujudkan rumah ibadah yang representatif tidak hanya secara fisik, tetapi juga melalui aktivitas yang bermanfaat,” tambahnya.
Acara ini juga dirangkai dengan penyerahan bantuan sembako kepada warga prasejahtera, bantuan dari BAZNAS Kukar, serta perlengkapan masjid seperti mukena dan sajadah. “Bantuan ini semoga meringankan kebutuhan warga, terutama di bulan Ramadhan,” ungkap Edi sambil berbincang akrab dengan penerima bantuan. Warga pun tampak tersentuh, salah satunya Ibu Aminah, yang berkata, “Senang sekali langgar kami jadi bagus. Terima kasih Pak Bupati atas bantuannya.”
Edi tak lupa menyampaikan pesan terkait Pemilihan Suara Ulang (PSU) yang akan digelar April 2025. “Saya ajak warga gunakan hak pilih dengan bijak. Datanglah ke TPS untuk memilih pemimpin yang memahami kebutuhan kita,” serunya. Ia berharap partisipasi aktif masyarakat akan menyukseskan PSU demi masa depan Kukar yang lebih baik.
Sebelum meninggalkan lokasi, Edi menyempatkan diri mengecek fasilitas langgar dan berbagi tawa dengan anak-anak yang ikut hadir. “Kebersamaan ini yang ingin kita jaga. Terima kasih atas sambutan hangat warga Tenggarong,” tutupnya. Dengan langgar baru ini, Pemkab Kukar kembali menegaskan komitmennya untuk wujudkan rumah ibadah yang representatif, mendukung ibadah sekaligus memperkuat ikatan sosial masyarakat.