SAMARINDA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, mewakili Presiden Republik Indonesia, resmi memperpanjang masa jabatan Akmal Malik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim). Acara pelantikan berlangsung di Aula Sasana Bhakti Praja, Gedung C Kemendagri, Jakarta, Senin (7/10/2024).
Pada kesempatan itu, Akmal Malik mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Presiden dan Kemendagri yang telah memberikan kepercayaan memperpanjang masa jabatan sebagai Pj Gubernur.
“Memang harus dilantik ulang agar tidak menimbulkan dan menghindari terjadinya multitafsir,” Ungkapnya.
Lebih lanjut, di perpanjangan jabatan antar waktu Akmal Malik mengaku telah dipesani oleh Presiden untuk mendukung pembangunan dan fokus menjaga IKN yang akan menjadi masa depan Indonesia.
“Kita jalin orkestrasi dengan IKN, kabupaten dan kota di Kaltim agar tidak ada ketimpangan. Kita tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga sosial budayanya,” jelasnya.
Tak lupa, Akmal Malik menambahkan Presiden juga berpesan agar Pilkada dan transisi kepemimpinan berjalan dengan baik dan lancar. Bahkan dirinya menilai mekanisme pilkada sampai sejauh ini sudah berjalan baik.
“Bawaslu mengatakan kita cukup rawan. Wilayah kita luas. Sekitar 15-16 ribu hektar. Jadi kerawanan ini kami maknai dalam hal pergerakan logistik dan partisipasi pemilih, itu yang harus coba kita optimalkan,” Pungkasnya. (*)
