MEDIASATUKALTIM.COM – Anggaran perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN) melonjak tajam menjadi Rp87 miliar, memicu perhatian publik. Anggaran ini jauh melampaui alokasi tahun sebelumnya di Jakarta yang hanya sebesar Rp53 miliar. Kenaikan anggaran yang signifikan ini terutama disebabkan oleh kebutuhan mendesak untuk pengadaan peralatan baru dan pembangunan infrastruktur di IKN, yang belum memiliki fasilitas sebaik Jakarta.
Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan, Isa Rachmatarwata, dalam konferensi pers APBN KiTa Edisi Agustus 2024, menjelaskan bahwa peningkatan anggaran ini diperlukan untuk mempersiapkan lokasi baru di Kalimantan Timur serta memenuhi kebutuhan jamuan yang lebih besar. Perayaan kali ini juga diadakan di dua lokasi, yakni Jakarta dan IKN, berbeda dari tahun sebelumnya.
“Kenaikan ini terutama disebabkan oleh biaya pengadaan peralatan baru serta penyiapan sarana fisik di lokasi baru. Biaya pelaksanaannya juga lebih besar karena perlunya penyiapan fasilitas fisik di lokasi yang terpisah,” ungkap Isa.
Ia menambahkan bahwa biaya jamuan untuk tamu negara juga meningkat karena di Jakarta sudah tersedia fasilitas yang memadai, sementara di IKN, semuanya harus disiapkan dari awal.
“Jamuan juga lebih besar karena di Jakarta sudah tersedia sarana prasarana yang cukup untuk jamuan,” ujarnya.
Presiden Jokowi menanggapi kenaikan anggaran ini dengan menyatakan bahwa meski anggaran naik, masih dalam batas wajar dan tidak signifikan. Ia menegaskan bahwa anggaran tersebut termasuk dalam alokasi Kementerian Sekretariat Negara.