MEDIASATUKALTIM.COM – Rudy Mas’ud kini semakin percaya diri setelah mengantongi dukungan dari Partai Gerindra. Meski begitu, kubunya belum berniat berhenti melakukan lobi-lobi politik untuk mendapatkan dukungan dari partai-partai lain.
Menurut M Husni Fahruddin alias Ayub, Sekretaris Golkar Kaltim, dukungan Gerindra hanyalah awal dari strategi besar mereka.“Benar, Rudy sudah menerima surat rekomendasi dari Partai Gerindra yang diserahkan langsung oleh Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Gerindra. Dukungan ini melengkapi formasi kami di KIM untuk mengusung ketua TKD Kaltim dan Sekretaris TKD pemenangan Prabowo-Gibran di Kaltim,” jelas Ayub.
Ayub menambahkan bahwa dukungan ini menunjukkan visi dan misi pasangan Rudy dan Seno selaras dengan partai-partai politik pendukung. Program kerja yang mereka tawarkan berhasil menarik perhatian banyak pihak.
“Kami akan terus melakukan presentasi dan lobi-lobi politik kepada partai yang belum mendukung. Pasangan ini mengutamakan kerja sama, harmonisasi, dan soliditas untuk membangun Kaltim serta mensejahterakan masyarakat menuju Kaltim Emas,” lanjut Ayub.
Dengan dukungan dari Gerindra di tangan, kini perhatian beralih ke PDIP. Harapan kubu Isran Noor dan Hadi Mulyadi tampaknya bergantung pada dukungan partai berlambang banteng tersebut. Sementara itu, stigma “Borong Partai” semakin kuat di kubu Rudy Mas’ud, yang berusaha mematahkan langkah Isran dalam Pilgub mendatang dan mungkin bertarung dengan kotak kosong.
Sebelumnya, pasangan Bacalon Gubernur Kaltim Isran Noor dan Hadi Mulyadi mengklaim telah mendapatkan dukungan dari empat partai politik (parpol) sebagai syarat untuk memenuhi jumlah kursi legislatif agar bisa maju pada Pilkada Kaltim 2024.
Menurut Hadi Mulyadi, empat parpol tersebut telah memberikan surat rekomendasi dukungan, yang akan diumumkan pada pertengahan Juli 2024. “Kenapa masih rekom? Karena mereka (empat parpol) ingin memastikan dulu siapa pasangan calon. Tapi ini sudah di titik-titik temu di Juli ini. Setahu saya, pertengahan Juli, mulai merapatkan,” ungkap Hadi.
Hadi menambahkan bahwa dirinya, Isran, dan para pendukung masih menunggu langkah selanjutnya dari empat parpol tersebut. Komunikasi dan pertemuan dengan pucuk pimpinan masing-masing parpol sudah dilakukan.
“Semua masih menunggu. Tapi yang jelas, sudah ada pertemuan dengan Ketua Umum dan Sekjen parpol. Sudah ketemu pucuk pimpinan partai,” ujarnya.